Minggu, 15 Maret 2009

warna ini

Jika kah saya waras mengapa tak ada orang yang bilang demikian?
Karena Saya ini tidak menggenggam kewarasan
Menyukai saat tak ada dan benci saat ada..

Jika kah saya bisa melihat mengapa tak ada orang yang bilang demikian?
Karena orang lain cukup waras untuk tidak menyebutkan bahwa saya bisa melihat
Hal yang tidak ada malah dilihat dan yang kelihatan tak pernah dilirik

Jika kah saya bisa mendengar mengapa tak ada orang yang bilang demikian?
Karena orang lain cukup waras untuk melihat bahwa saya bisa mendengar
Mendengarkan dengan prespektif lain yang hitam dan yang putih sangat-sangat jarang didengar

Jika kah saya bisa merasa mengapa tak ada orang yang bilang demikian?
Karena kewarasan, pandangan,dan berita yang mereka dengar berkata demikian.
Dimana sesungguhnya sangat jarang perasaan saya tertiup. hanya saja saya berlagak memilikinya
Supaya terlihat normal.
Jadi? Kembali lagi kah?

Lalu mengapa tak ada orang lain yang strata kewarasannya sama dengan saya ?
Hanya ada opini dan saya rasa cukup dengan saya bilang “iya”
Itu kan alasan.

Berarti saya pun plastik, sama seperti semuanya.
Apakah ini jawaban?
Tidak, itu Cuma opini.

Saya pun punya Opini.
Itu kan alasan.

hipotesis euforia ku untuk mu

Setiap mentari menyapa, kau gunakan maskara dan topeng-topeng untuk menopang kemurnianmu.
itu sebuah logika paradoks bagiku.
Sebegitu skeptis nya aku sehingga tak menyadari bilik pemisah persinggahan mu yang kau gunakan untuk bersembunyi.
Jaringan paralel yang kau buat menoleh ke belakang kepalaku
Kau tahu? Sekarang kau terbungkuk-bungkuk dan kedinginan sampai gigi geligi mu tak mau kunjung diam, aku yakin saat kau tegak berdiri ribuan kepala akan terbungkuk-bungkuk di kedua kaki mu.
Karena tinggal sedikit lagi rajutan sutra itu sempurna untuk menebarkan nuansa orkestra,dan terus menerus mengumandangkan sayatan-sayatan biola liar yang tak mau padam.
Aku juga ingin menangis, aku juga ingin merintih,aku juga ingin sembunyi
Tetapi, aku akan senang jika Sekarang kau lepaskan tawa mu seperti sediakala, karena hujan hari ini telah berjanji untuk memberikan pelangi esok pagi..


you’ve got the rhytm, now just find out how you explode it to the world.